3Pencetakan D telah mengubah dunia pembuatan prototipe, perakitan, dan manufaktur dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya.Selain itu, cetakan injeksi dan pemesinan CNC adalah dasar dari sebagian besar desain yang mencapai tahap produksi.Oleh karena itu, biasanya sulit untuk menggantinya dengan aplikasi lain.Namun, terkadang Anda dapat menggabungkan pemesinan CNC dengan pencetakan 3D untuk memenuhi beberapa tujuan.Berikut adalah daftar contoh ini dan bagaimana hal itu dilakukan.
Ketika Anda Ingin Menyelesaikan Proyek Dengan Cepat
Sebagian besar perusahaan menggabungkan kedua teknologi ini untuk menyelesaikan dengan cepat.Menggunakan gambar CAD dalam pemesinan lebih cepat dalam membuat prototipe daripada cetakan injeksi.Namun, Pencetakan 3D memiliki fleksibilitas kreatif untuk melakukan perbaikan dalam desain produk mereka.Untuk memanfaatkan kedua proses ini, para insinyur membuat file CAD atau CAM untuk digunakan dalam pencetakan 3D.Begitu mereka mendapatkan desain yang tepat (setelah melakukan perbaikan), mereka kemudian memperbaiki bagian tersebut dengan permesinan.Dengan cara ini, mereka menggunakan fitur terbaik dari setiap teknologi.
Saat Anda Ingin Memenuhi Persyaratan Toleransi dan Akurasi Fungsional
Salah satu sektor yang masih dikembangkan oleh pencetakan 3D adalah toleransi.Printer modern tidak mampu memberikan akurasi tinggi saat mencetak komponen.Sementara printer mungkin memiliki toleransi hingga 0,1 mm, mesin CNC dapat mencapaiakurasi +/- 0,025 mm.Dulu, jika diperlukan ketelitian yang tinggi, harus menggunakan mesin CNC.
Namun, para insinyur menemukan cara untuk menggabungkan keduanya dan menghasilkan produk yang akurat.Mereka menggunakan teknologi cetak 3D untuk pembuatan prototipe.Ini memungkinkan mereka untuk meningkatkan desain alat hingga mendapatkan produk yang tepat.Kemudian, mereka menggunakan mesin CNC untuk membuat produk akhir.Ini memangkas waktu yang seharusnya mereka gunakan untuk membuat prototipe dan mendapatkan produk akhir yang berkualitas dan akurat.
Ketika Anda Memiliki Banyak Produk untuk Diciptakan
Menggabungkan keduanya dapat membantu meningkatkan tingkat produksi, terutama ketika Anda memiliki tuntutan yang besar, mereka berada dalam perputaran produksi yang cepat.Seperti dijelaskan di atas, pencetakan 3D tidak memiliki kemampuan untuk membuat komponen yang sangat akurat, sedangkan permesinan CNC tidak memiliki kecepatan.
Sebagian besar perusahaan membuat produk mereka menggunakan printer 3D dan memolesnya ke dimensi yang tepat menggunakan mesin CNC.Beberapa mesin menggabungkan kedua proses ini sehingga Anda dapat secara otomatis mencapai kedua tujuan tersebut.Pada akhirnya, perusahaan-perusahaan ini mampu menghasilkan suku cadang yang sangat akurat dengan waktu yang sangat singkat yang mereka habiskan hanya untuk permesinan CNC.
Untuk Mengurangi Biaya
Perusahaan manufaktur mencari cara untuk memotong biaya produksi mereka untuk mendapatkan keuntungan pasar.Salah satu caranya adalah dengan mencari bahan alternatif untuk beberapa bagian.Dengan pencetakan 3D, Anda dapat menggunakan berbagai bahan yang tidak akan Anda gunakan dalam pemesinan CNC.Selain itu, printer 3D dapat menggabungkan bahan dalam bentuk cair dan pelet dan menciptakan produk dengan kekuatan dan kemampuan yang sama seperti yang dibuat oleh mesin CNC.Dengan menggabungkan kedua proses ini, Anda dapat menggunakan bahan yang lebih murah dan kemudian memotongnya ke dimensi yang akurat dengan mesin CNC.
Ada beberapa contoh ketika Anda dapat menggabungkan pencetakan 3D dengan pemesinan CNC untuk mencapai tujuan seperti memangkas anggaran, meningkatkan efisiensi, dan akurasi.Penerapan kedua teknologi tersebut dalam proses produksi bergantung pada produk dan produk akhir.
Waktu posting: Apr-20-2022
